
Eksekutif Filecoin Digugat di China atas Tuduhan Penipuan
Lima eksekutif Filecoin digugat di China atas tuduhan penipuan dan membuat investor bangkrut. Kelima orang ini dituduh mengorganisir dan menjalankan skema piramida melalui perusahaan mereka, Shenzhen Space-Time Cloud Company, dan mengumpulkan sekitar $100 juta dari ribuan investor.
Menurut laporan media lokal, Pengadilan Rakyat Tiongkok Kabupaten Pingnan baru-baru ini mengadakan dengar pendapat untuk mengadili para eksekutif tersebut.
Laporan tersebut rinci bahwa pada Juni 2018, terdakwa Lai Mouhang dan Lai Moujun mendirikan Space-Time Cloud Company. Terdakwa lainnya, Hu dan Liang, dan satu lagi yang tidak disebutkan namanya, bergabung dengan perusahaan tersebut pada tahun berikutnya.
Mereka dituduh memperluas operasi perusahaan untuk mempromosikan peluang investasi di Filecoin, dengan menggunakan domain ipfs.cn. Adapun iming-iming yang diberikan kepada para calon investor adalah hadiah blok, di mana penambang yang memvalidasi blok baru diberi hadiah berupa token Filecoin, FIL.
Jaksa juga menuduh bahwa para terdakwa memberikan prediksi keuntungan yang berlebihan untuk menarik calon investor agar berinvestasi dalam proyek Filecoin, dan menjanjikan keuntungan besar dalam struktur piramida.
Jaksa mengatakan bahwa para terdakwa memikat peserta agar membeli daya komputasi cloud, mulai dari 8TB. Semakin banyak mereka berinvestasi dan merekrut orang lain, semakin besar keuntungan yang dijanjikan dalam struktur piramida klasik ini.
Secara total, jaksa penuntut mengklaim skema tersebut menarik lebih dari 57.000 investor, dan berhasil mengumpulkan hampir $100 juta investasi. Mereka berpendapat para eksekutif menggunakan penipuan untuk menipu peserta dan mengganggu tatanan ekonomi yang melanggar hukum pidana.
Kasus ini masih dalam penyelidikan, tapi bisa menjadi preseden penting di China tentang bagaimana skema cryptocurrency diatur dan dituntut.
Filecoin saat ini diperdagangkan di harga $4,02, turun 1,3% dalam 24 jam terakhir. Aset kripto ini sempat mencapai rekor tertinggi sepanjang masa di $200 pada April 2021, tak lama setelah peluncurannya.