Kapitalisasi pasar stablecoin telah mencapai level terendah sejak Agustus 2021, setelah mengalami penurunan selama 16 bulan berturut-turut.

Menurut laporan terbaru dari platform analitik cryptocurrency CCData pada 20 Juli, kapitalisasi pasar stablecoin turun 0,82% dari awal bulan hingga 17 Juli, menjadikan kapitalisasi pasar sektor ini menjadi $127 miliar.

Hal ini menyebabkan dominasi pasar Stablecoin sedikit menurun dan saat ini berada di 10,3%, turun dari 10,5% di bulan Juni.

Dari sepuluh stablecoin teratas, Pax Dollar (USDP) mengalami kejatuhan paling parah, yaitu sebesar 43,1%. Hal ini menjadikan market capnya hanya $563 juta pada Juli, angka terendah sejak Desember 2020.

CCData percaya bahwa penurunan tersebut sebagian besar disebabkan oleh MakerDAO, sebuah organisasi otonom terdesentralisasi di belakang protokol Maker, yang memilih untuk menghapus $500 juta USDP dari cadangannya karena gagal memperoleh pendapatan tambahan.

Kapitalisasi pasar USD Coin (USDC) dan Binance USD (BUSD) juga berkurang. USDC mengalami penurunan 3,01%, menjadi $26,9 miliar. Ini adalah penurunan kapitalisasi pasar selama tujuh bulan berturut-turut dan terendah sejak Juni 2021. Sementara itu, Binance USD (BUSD ) kehilangan 4,57% menjadi $3,96 miliar.

Di lain sisi, USDT, stablecoin terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, berhasil mencatat kapitalisasi pasar tertinggi sepanjang masa sebesar $83,8 miliar pada 17 Juli, meningkatkan dominasi kapitalisasi pasarnya di lingkup stablecoin menjadi 65,9%.

Tapi, meskipun turun berturut-turut, volume perdagangan stablecoin meningkat 16,6% menjadi sekitar $483 miliar pada bulan Juni. Ini adalah kenaikan bulanan pertama sejak Maret, menurut data CCData.

CCData menduga bahwa gugatan Securities and Exchange Commission (SEC) AS terhadap Binance dan Coinbase dan maraknya pengajuan ETF Bitcoin spotberkontribusi pada peningkatan volume perdagangan stablecoin pada bulan lalu.