
M&G Investments Investasikan US$20 Juta pada Platform Perdagangan Derivatif Kripto
M&G Investments, salah satu perusahaan manajemen aset global terkemuka, baru-baru ini mengumumkan investasi sebesar $20 juta pada platform perdagangan derivatif kripto yang berbasis di Inggris. Langkah ini menandai meningkatkan adopsi aset digital di kalangan pemain pasar tradisional.
Menurut laporan Bloomberg, investasi tersebut merupakan bagian dari putaran pendanaan seri B senilai $30 juta untuk Global Futures and Options Ltd, yang dikenal sebagai GFO-X. Suntikan modal dilakukan atas nama Prudential With-Profits Fund milik M&G.
Berdasarkan laporan tersebut, investasi signifikan M&G di GFO-X mencerminkan pulihnya kepercayaan institusional terhadap pasar kripto setelah runtuhnya FTX tahun lalu.
Kegagalan bursa FTX pada November 2022 mengakibatkan manajer aset tradisional, termasuk Ontario Teachers' Pension Plan, Tiger Global Management, dan Temasek Holdings Singapura, menuliskan taruhan mereka ke nol, sehingga menimbulkan kerugian senilai puluhan juta dolar. Oleh karena itu, Masuknya M&G ke dalam sektor ini menandakan pembaruan optimisme dan tumbuhnya kepercayaan di kalangan pelaku institusi.
Laporan tersebut lebih lanjut menyoroti bahwa suntikan M&G Investments tidak hanya memberikan dorongan signifikan terhadap GFO-X tetapi juga memperkuat narasi yang lebih luas mengenai penerimaan institusional dan partisipasi dalam pasar derivatif kripto.
GFO-X akan Luncurkan Layanan Kliring
GFO-X, yang menjalin kemitraan strategis dengan LCH SA, anak perusahaan yang mayoritas dimiliki oleh London Stock Exchange Group (LSEG), berencana untuk memanfaatkan layanan kliring LCH, DigitalAssetClear, pada awal tahun depan.
Layanan ini dirancang khusus untuk menghapus kontrak berjangka dan opsi indeks Bitcoin (BTC) yang diperdagangkan di platform GFO-X. Kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan perdagangan derivatif kripto, dengan memanfaatkan keahlian LCH yang sudah mapan dalam kliring dan manajemen risiko.
Meskipun LCH DigitalAssetClear dan kemitraan dengan GFO-X pada awalnya diharapkan mulai beroperasi pada akhir tahun 2023, namun ini ditunda lantaran persetujuan peraturan untuk LCH DigitalAssetClear masih menunggu keputusan.
Namun, juru bicara GFO-X mengatakan kepada Bloomberg bahwa platform tersebut diperkirakan akan diluncurkan pada kuartal pertama tahun 2024.