TechPay Coin blockchain layer-1 akan segera terdaftar di bursa MEXC Global pada 3 Juni 2022 pukul 12.00 UTC. Techpay merupakan proyek yang mengklaim dirinya sebagai jaringan blockchain tercepat setelah menyelesaikan lebih dari 300.000 transaksi per detik.

Sebelumnya Techpay coin juga mendapatkan perhatian besar setelah merilis peluncuran jembatan lintas rantai Bi-Directional dengan Binance Smart Chain. Wrapped TPC sudah tersedia di Pancakeswap pada 17 Mei 2022. Token tersebut juga mendapatkan kenaikan hingga 370% di LBank dan menghasilkan kapitalisasi pasar sebesar $ 11.706.323 pada saat penulisan.

“Kamu masuk ke fase dua, dan kami memulainya dengan daftar ke bursa tingkat atas, salah satunya adalah MEXC Global. Dalam 80 hari terakhir sebagai Proyek Bootstrapped, Techpoin telah mencapai peluncuran yang luar biasa dan kami sangat bersemangat untuk menunjukkan apa yang dapat kami lakukan sebagai tim dalam 80 tahun ke depan, “ kata Aayush, COO Techpay. 

Mengenal Techpay

TechPay adalah Cryptocurrency Layer-1 Infinitely Scalable berbasis DAG dan pBFT. Proyek ini menawarkan kinerja tinggi dengan biaya transaksi yang terjangkau dan mencapai finalitas transaksi hanya dalam 504 milidetik, hal tersebut dapat dilakukan Techpay dengan tingkat desentralisasi tertinggi karena Algoritma Proof of Stake Consensus-nya.

Token asli TechPay disebut sebagai Techpay Coin (TPC) yang digunakan untuk membayar biaya transaksi dan memberi penghargaan kepada pengguna yang mengambil bagian dalam siklus konsensus. TechPay memiliki pasokan maksimum tetap sebesar 6 miliar TPC. Ada Mekanisme token burning untuk mengaktifkan jaringan, yang membakar 30% dari biaya transaksi setiap blok.

Proyek ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi blockchain yakni Skalabilitas, Keamanan, dan Desentralisasi. Techpay Network menyebut masalah ini sebagai "trilemma blockchain." Ia mengklaim telah memecahkan ketiga masalah tersebut.

TechPay mendukung Protokol Sirius. Sirus bergabung dengan (Acyclic DIRECTED Graph) DAG, dan pBFT (Mekanisme Konsensus Fail-Tolerant Bizantium Praktis), memungkinkan transaksi diproses dan ditandai dengan kecepatan yang tak tertandingi.

Konsumsi Energi = 2.59x10-15 TWh

Karena jumlah transaksi antara setiap pecahan meningkat, risiko sentralisasi Blockchain berkurang. Permintaan Energi turun drastis karena daya hashing tidak diperlukan untuk memenuhi blok berikutnya.

10,3 Juta + Transaksi Tanpa Kegagalan atau Pembalikan Transaksi Tunggal

TechPay Chain dapat membanggakan "Absolute Finality" berkat pBFT dan DAG (Directed Byzantine Fault Tolerance). Itu dapat memvalidasi transaksi dengan kepastian yang lebih besar.

Beberapa jaringan memungkinkan transaksi dibalik karena Finalitas probabilistik. Namun, ini tidak mungkin dilakukan di Jaringan TechPay karena arsitekturnya yang terdesentralisasi dan membuat keamanan lebih kuat.